Article Image

Mitos atau fakta harus menarik rem tangan saat berhenti?

Created by Sobat Akastra | 25 July 2024


Akastra- Rem tangan berfungsi untuk mencegah mobil bergerak pada saat mobil diparkir atau mesin sengaja dimatikan.

Rem tangan bekerja melalui proses mekanis yang dirancang untuk meningkatkan pengendalian mobil. Saat tuas rem tangan ditarik, mekanisme kabel akan aktif dan mengunci rem pada roda belakang mobil.

Artinya mobil tidak bisa bergerak maju atau mundur sehingga stabil dan aman, terutama di permukaan yang tidak rata. Pentingnya rem tangan terletak pada kemampuannya mengendalikan roda belakang.

Roda belakang umumnya lebih stabil dalam mempertahankan posisi kendaraan, terutama saat mobil dalam keadaan diam. Berbeda dengan rem utama yang biasanya lebih fokus pada roda depan dan dirancang untuk menghentikan mobil saat melaju.

Cara kerja rem tangan juga membantu menjaga keseimbangan tekanan pada sistem pengereman mobil. Saat rem tangan diaktifkan, tekanan didistribusikan secara merata ke seluruh sistem rem, membantu menjaga ketahanan dan efisiensi rem kendaraan Anda.

Lalu, Mitos atau fakta harus menarik rem tangan saat berhenti?

Jawabannya adalah Mitos. Anda tidak selalu harus menarik rem tangan saat berhenti. Mobil dengan transmisi otomatis modern tidak selalu perlu menarik rem tangan saat mobil dalam keadaan "Parkir" (P). Namun, ada situasi di mana penggunaan rem tangan mungkin disarankan, seperti saat berhenti di tanjakan atau saat mobil cenderung terguling dan bergeser.

Namun, hal ini bergantung pada kebijakan dan preferensi masing-masing pengemudi. Yang terpenting adalah memastikan mobil aman saat berhenti dengan memilih opsi yang sesuai dengan situasi dan kondisi berhenti.

Like  
0 ❤️
Tambahkan Komentar
HUBUNGI KAMI chat